Microsoft menyatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perusahaan itu yakin akan "terus sukses karena Departemen Pertahanan memilih mitra untuk pekerjaan baru".
Microsoft dapat mengajukan tawaran penghentian untuk memulihkan biaya proyek yang dibatalkan, kata Sherman. Terkait hal ini, Amazon tidak segera berkomentar.
Kontrak Joint Enterprise Defense Infrastructure Cloud (JEDI) yang sekarang dibatalkan dianggarkan sebesar $10 miliar.
Baca Juga: Kejati Banten Pantau Ketersediaan Suplai Oksigen Medis dan Harga Obat Terapi Covid-19
Kebijakan ini merupakan bagian dari modernisasi digital Pentagon yang lebih luas yang bertujuan membuat teknologinya lebih canggih.
"Kami belum memiliki perkiraan, tetapi saya tidak akan mengaitkan dengan angka $ 10 miliar," kata Sherman.
"Rencana ini melibatkan pengadaan multi-cloud dengan kompetisi penuh dan terbuka mungkin paling cepat awal 2025. Namun, untuk jangka pendek, kami yakin bahwa jalur penghargaan langsung mutlak diperlukan," ungkap Sherman.
Baca Juga: Argentina vs Kolombia 3-2 di Duel Adu Penalti, Tuk Raih final Copa America
Dengan rencana ini, Pentagon mencari rekan kerja yang tepat dan memungkinkan departemen pertahanan AS menghadirkan perusahaan yang sangat dibutuhkan demi kemampuan cloud ke pasukan.***