Network
PORTAL LEBAK - Petinggi atau CEO Tesla, Elon Musk akan mengungkap prototipe robot humanoidnya di sebuah acara pada 30 September 2022, dari upaya mengembangkan mobil self-driving yang belum jadi kenyataan meski berulang kali dia berjanji.
Seperti diketahui, robot banyak digunakan untuk tugas-tugas spesialis di pabrik, untuk keperluan manufaktur.
Sementara perusahaan teknologi juga berjuang membuat robot mirip manusia yang layak secara komersial, meski telah ada upaya pengembangan beberapa dekade terakhir.
Baca Juga: Hyundai Motor Akuisisi 80 Persen Saham Boston Dynamics untuk Pengembangan Robot Pintar
"Pasar ini adalah pasar yang sangat menantang, karena Anda membeli robot besar yang mahal ini, tetapi sebenarnya tidak bisa berbuat banyak," kata Heni Ben Amor, profesor robotika di Arizona State University.
Berikut pengembangan robot humanoid (mirip manusia) yang dikembangkan perusahaan otomotif dan teknologi lainnya, dilansir PortalLebak.com dari Reuters:
TESLA
Robot humanoid Tesla, Optimus, pada awalnya akan digunakan di bidang manufaktur dan logistik untuk pekerjaan yang membosankan dan berulang, untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja.
Baca Juga: Aset Pemilik Robot Trading Fahrenheit Hendry Susanto Rp46,5 Miliar Disita Polisi
Namun dalam jangka panjang, Elon Musk menegaskan robot itu bisa digunakan di rumah, bahkan menjadi pasangan seks "teman" atau "catgirl".
HONDA
Robot bipedal Asimo dari produsen mobil Jepang Honda Motor Co, menjadi ciri khas bagi perusahaan tetapi tidak dikomersialkan setelah lebih dari dua dekade pengembangan.
Baca Juga: Italia Kalahkan Hungaria dan Rebut Tempat di Final Nations League
Honda sekarang fokus pada robot bantuan bencana dan robot "Avatar" untuk tugas-tugas seperti operasi jarak jauh.
Honda ingin mendemonstrasikan robot Avatar sebelum awal 2024 dan menyebarkan mesin itu ke publik pada tahun 2030-an.
GM-NASA
Dari tahun 007 hingga 2012, General Motors dan NASA bergandengan tangan untuk mengembangkan robot humanoid, R2, untuk perakitan dan eksplorasi ruang angkasa.
Baca Juga: Mobil Aksi Aston Martin, Kostum Daniel Craig Jadi Bintang Barang Lelang Film James Bond
NASA mengatakan bahwa mereka tidak dalam pengembangan lagi, fokusnya saat ini adalah pengembangan robot humanoid generasi berikutnya yang bisa digunakan di permukaan bulan dan akhirnya di Mars.
DINAMIKA HYUNDAI MOTOR-BOSTON
Boston Dynamics menciptakan buzz internet dengan video robot humanoidnya yang berlari, melompat, mundur, dan menari.
Tetapi perusahaan AS yang merugi itu berpindah tangan beberapa kali, ke Google Alphabet Inc, SoftBank, dan kemudian Hyundai Motor Co, yang saat ini menjadi pemilik perusahaan.
Hyundai dan Boston Dynamics mengungkapkan pada Agustus 2022, mereka awalnya akan menginvestasikan lebih dari $400 juta dalam "organisasi penelitian pertama" pada AI (kecerdasan buatan) dan robotika.
ROBOTIK FORD-AGILITY
Pada tahun 2020, Ford membeli dua robot humanoid, Digit, dari Agility Robotics, untuk menguji pengiriman paket ke palang pintu dari kendaraan pengiriman.
Startup Agility Robotics yang berbasis di Oregon juga bekerja untuk menyebarkan robot mirip manusia yang dapat mengambil dan memindahkan barang di gudang.
Baca Juga: Daftar 6 Badai Terparah Dalam Sejarah yang Melanda Florida Amerika Serikat
SOFTBANK, LAINNYA
Robot Pepper bermata lebar SoftBank, yang membantu meningkatkan citra Chief Executive Masayoshi Son sebagai wirausahawan teknologi berwawasan ke depan, tapi telah dihentikan produksinya.
Beberapa startup robot seperti Rethink Robotics juga gulung tikar, karena gagal mengkomersilkan produknya.***
