Taksi Drone Terbang Pertama Kali, Menembus Lalu Lintas Udara di Dekat Paris Prancis

- 12 November 2022, 10:13 WIB
Taksi drone Volocopter 2X melakukan penerbangan terintegrasi dalam lalu lintas udara konvensional di lapangan terbang Pontoise di Cormeilles-en-Vexin, dekat Paris, Prancis, 10 November 2022.
Taksi drone Volocopter 2X melakukan penerbangan terintegrasi dalam lalu lintas udara konvensional di lapangan terbang Pontoise di Cormeilles-en-Vexin, dekat Paris, Prancis, 10 November 2022. /Foto: REUTERS/Benoit Tessier/

Target: penerbangan komersial pendek, pada tahun 2024, ketika Paris mengadakan Olimpiade Musim Panas.

PORTAL LEBAK - Helikopter listrik atau taksi drone dengan banyak rotor melakukan penerbangan pertamanya dalam lalu lintas udara konvensional di dekat Paris, Prancis.

Penerbangan pertama Taksi Drone ini digelar pada hari Kamis, 10 November 2022, saat produsennya bersiap untuk penerbangan komersial, mulai tahun 2024.

Taksi drone yang disebut Pesawat uji Volocopter, menyerupai pesawat tak berawak besar dengan delapan rotor.

Baca Juga: Rusia Gunakan Drone Iran serang Ukraina, AS dan Sekutu Bahas Untuk Protes di PBB

Moda transportasi ini lepas landas dengan penumpang dari lapangan terbang Pontoise-Cormeilles, di luar Paris, Prancis, dan berputar sebentar sementara pesawat lain berada di sekitarnya.

CEO perusahaan Jerman Volocopter Dirk Hoke menyatakan, dalam 18 bulan ke depan akan mempersiapkan tim produksinya untuk sertifikasi.

Hoke mengatakan dia berharap dapat meluncurkan penerbangan komersial pendek, pada tahun 2024, ketika Paris mengadakan Olimpiade Musim Panas.

Baca Juga: Viral Foto dan Video via Drone, Banyak Kapal Terdampar di Pantai Florida Akibat Badai Ian

Perusahaan taksi drone ingin pesawat dengan dua tempat duduk dapat mengudara sepenuhnya otomatis, dengan hanya penumpang di dalamnya.

Tetapi Hoke mengakui bahwa banyak pekerjaan masih diperlukan terkait infrastruktur, integrasi wilayah udara, dan penerimaan publik.

Teknologi fly by wire

Pilot uji taksi drone, Paul Stone mengatakan bahwa sistem fly-by-wire digital pesawat dan beberapa rotor membuatnya lebih mudah untuk terbang daripada helikopter tradisional.

Baca Juga: Tim Formula Satu F1 Mercedes Tangguhkan Rencana Duet Kemitraan Dengan Perusahaan Cyptocurrency FTX

"Dalam helikopter, ketika Anda menggerakkan satu kontrol, tiga hal terjadi, itu seperti menepuk kepala dan menggosok perut Anda - ini adalah latihan koordinasi," kata Stone.

"Di pesawat ini, mereka menghilangkan semua kesulitan itu, dan kontrolnya sangat sederhana di setiap sumbu, itulah yang memudahkan untuk terbang,” tambahnya.

Valérie Pecresse, presiden wilayah Ile-de-France di sekitar Paris, mengatakan wilayah tersebut telah memberikan dukungan keuangan untuk inisiatif tersebut.

Baca Juga: One Piece Chapter 1066 Jadi Viral, Sosok Vegapunk Diduga Mirip Albert Einstein

Darena dia ingin penerbangan penumpang pertama dalam pesawat lepas landas dan mendarat vertikal berlangsung di sini.

"Pengembangan penerbangan ketinggian rendah untuk mobilitas udara perkotaan adalah petualangan yang penuh janji," katanya dalam sebuah pernyataan.

Volocopter, dilansir PortalLebak.com dari Reuters, sedang bersaing ketat dengan perusahaan di seluruh dunia, termasuk Lilium, Joby Aviation, dan Airbus.

Baca Juga: SKK Migas dan KKKS Sumbagsel Tanam Puluhan Ribuan Pohon Mangrove di Jambi Untuk Dukung Giat G20

Tujuannya untuk mendapatkan taksi terbang pertama yang disertifikasi oleh regulator. Ini bertujuan untuk mencapai ini dalam waktu sekitar dua tahun.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x