Banjir Besar di China Tengah 33 Tewas, Puluhan Ribu Warga Diungsikan Saat Badai Menyebar

- 23 Juli 2021, 14:30 WIB
Orang-orang mengendarai front loader saat mereka melewati jalan yang banjir setelah hujan lebat di Zhengzhou
Orang-orang mengendarai front loader saat mereka melewati jalan yang banjir setelah hujan lebat di Zhengzhou /Foto: REUTERS/ALY SONG/

Tim pencari dan penyelamat (SAR) menggunakan rakit karet untuk mengangkut penduduk ke tempat yang aman.

Sementara warga yang lain, terpaksa mengarungi air membawa barang-barang di atas kepala mereka atau menunggu di mobil yang setengah terendam untuk dijemput.

Baca Juga: Polisi China Ungkap Investigasi atas Kris Wu vs Du Meizhu, Wu Klaim Ekspos Para Gadis Demi 'Popularitas'

Bahkan sekelompok orang lainnya berhsil dievakuasi, melalui air banjir, dengan alat berat atau truk penggali tambang.

Satu kelompok yang terdiri dari 15 sukarelawan dari sebuah perusahaan konstruksi yang berbasis di provinsi Sichuan menggunakan perahu, untuk mengangkut penduduk yang terperangkap, di sebuah kondominium bertingkat tinggi.

“Kita keluarkan dulu orang tua, ibu hamil dan anak-anak,” ujar salah satu relawan bermarga Ma.

Baca Juga: Alur Cerita Ikatan Cinta 23 Juli 2021: Aldebaran Ketahuan Bawa Sampel Darah Oleh Nino Mau Apa Dia

"Terakhir kali, Sichuan mengalami gempa bumi. Sekarang di sini banjir. Hari ini, kamu tolong aku, besok, aku akan membantumu," ungkapnya.

Sebelumnya tahun 2008, Sichuan diguncang gempa berkekuatan 7,9 SR dan menewaskan puluhan ribu orang, gempa paling mematikan di China dalam beberapa dasawarsa.

Minggu ini, Zhengzhou menjadi pusat cuaca ekstrem di China tengah, mencatat curah hujan 617,1 mm (24,3 inci) dari Sabtu hingga Selasa, hampir setara dengan rata-rata tahunan kota 640,8 mm (25,2 inci).

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x