"Saya segera pergi ke jalan dan melihat seorang teroris menodongkan senjata ke arah saya. Ajaibnya, senjatanya macet dan dia tidak bisa menembak," tambahnya.
Baca Juga: Jelang Buka Puasa, Warga Purwakarta Buat Munggahan Nasi Liwet 5 ratus meter
Pekan lalu, seorang warga Arab Israel membunuh empat orang dalam serangan penusukan dan tabrakan mobil di kota selatan Beersheba.
Sebelum akhirnya dia ditembak mati oleh seorang pejalan kaki. Pihak berwenang Israel mengatakan dia adalah simpatisan ISIS.
Pada hari Minggu, ketika pertemuan puncak Israel-Arab diadakan di Israel selatan, seorang penyerang Arab, penduduk sebuah kota di utara negara itu.
Baca Juga: Tilang Elektronik E-TLE Tahap 2 Berlaku, Berikut Daerah dan Sasarannya
Menembak dan membunuh dua petugas polisi di Hadera, sebuah kota sekitar 50 km (30 mil) utara dari Tel Aviv. Petugas lain menembak dan membunuhnya. ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan Hadera.***