PORTAL LEBAK - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut bahwa ada empat Variants of Interest (VOI) dan lima Variants Under Monitoring (VUM) sebagai bagian dari varian SARS-CoV-2 penyebab wabah Covid-19 yang kini mendominasi di dunia.
Keterangan tersebut disampaikan oleh mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara, Tjandra Yoga Aditama pada hari Minggu, 17 Desember 2023.
"Akan baik kalau kita juga mendapatkan informasi berapa persen varian atau subvarian yang kini beredar di negara kita, beserta perkembangannya dari waktu ke waktu," kata Tjandra, dilansir PortalLebak.com dari ANTARA, 18 Desember 2023.
Baca Juga: Dunia Kesehatan: Apa itu 'caregiver'? Jika Anda salah satunya, inilah tips nya
Merujuk laporan terbaru WHO COVID-19 Epidemiological Update yang terbit pada 24 November 2023, Tjandra mengatakan bahwa WHO saat ini tengah memonitor varian baru yang kini banyak ditemui dan sedang mendominasi di beberapa negara di dunia.
Varian itu terdiri atas empat VOI yaitu XBB.1.5, XBB.1.16, EG.5, dan BA.2.86. Selain itu juga ditemukan lima VUM di antaranya DV.7, XBB, XBB.1.9.1, XBB.1.9.2 dan XBB.2.3.
WHO menjelaskan VOI adalah varian Covid-19 yang memiliki kemampuan genetik yang dapat memengaruhi karakteristik virus.
Baca Juga: Dewan Pakar TKN Prabowo Gibran Klarifikasi Soal 'Asam Sulfat'
Beberapa pengaruhnya seperti tingkat keparahan penyakit, pelepasan kekebalan, penularan, dan kemampuan menghindari diagnostik.