Begini Rekonstruksi Penyerangan Laskar FPI, Polri Gelar 58 Adegan di 4 TKP

- 14 Desember 2020, 15:07 WIB
Sejumlah anggota tim penyidik Bareskrim Polri memperagakan adegan saat rekonstruksi kasus penembakan enam anggota laskar Front Pembela Islam (FPI) di Karawang, Jawa Barat, Senin (14/12/2020) dini hari. Rekonstruksi tersebut memperagakan 58 adegan kasus penembakan enam anggota laskar FPI di tol Jakarta - Cikampek KM 50 pada Senin (7/12/2020) di empat titik kejadian perkara.
Sejumlah anggota tim penyidik Bareskrim Polri memperagakan adegan saat rekonstruksi kasus penembakan enam anggota laskar Front Pembela Islam (FPI) di Karawang, Jawa Barat, Senin (14/12/2020) dini hari. Rekonstruksi tersebut memperagakan 58 adegan kasus penembakan enam anggota laskar FPI di tol Jakarta - Cikampek KM 50 pada Senin (7/12/2020) di empat titik kejadian perkara. /Antara Foto/Muhamad Ibnu Chazar/

PORTAL LEBAK - Direktorat Tindak Pidana Umum (Dit Tipidum) Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri, Polda Metro Jaya, dan Polres Karawang menggelar rekonstruksi di empat titik terkait dengam kasus penyerangan Laskar Front Pembela Islam (FPI) di Tol Jakarta-Cikampek.

Terdapat 58 adegan rekonstruksi dari empat Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang menggambarkan bagaimana awal mula penyerangan Laskar FPI hingga polisi melakukan tindakan tegas terukur. Hal ini dikemukakan Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengungkapkan.

"Dalam proses rekonstruksi ini setidaknya ada 58 adegan  rekonstruksi," ujar Argo kepada wartawan saat meninjau langsung proses rekonstruksi, Senin 14 Desember 2020, dini hari.

Baca Juga: Presiden Jokowi Terkait Tewasnya Anggota FPI: 'Gunakan Mekanisme Hukum'

Pada TKP pertama, tepatnya di depan Hotel Novotel, Jalan Karawang Internasional, setidaknya ada sembilan adegan. Sementara lokasi kedua, selepas bundaran Jalan
Karawang Internasional, hingga empat adegan rekonstruksi lainnya di gelar di Gerbang Tol Karawang Barat arah Cikampek, ke Rest Area KM 50.

Untuk lokasi di Rest Area KM 50 yang menjadi TKP ketiga, penyidik melakukan 31 adegan rekonstruksi. TKP terakhir yakni, Tol Jakarta-Cikampek selepas Rest Area KM 50 hingga KM 51.200, penyidik memperagakan 14 adegan.

Polisi memastikan rekonstruksi digelar secara transparan ke masyarakat dengan menghadirkan sebanyak 28 saksi mata. Bahkan, empat diantaranya merupakan polisi yang menjadi korban dalam penyerangan tersebut.

"Jumlah saksi yang dihadirkan malam ini ada 28 orang. Saksi korban ada empat," jelas Argo.

Baca Juga: Amerika Serikat Ijinkan Penggunaan Vaksin Covid-19 Buatan Pfizer

Sementara itu, barang bukti juga dihadirkan saat rekonstruksi, diantaranya dua unit mobil anggota, satu unit mobil tersangka, enam pasang pakaian tersangka, senjata
tajam dan dua senjata api rakitan peluru 9 milimeter (mm).

Sebelumnya, penyerangan Laskar FPI terhadap aparat kepolisian terjadi pada Senin 7 Desember 2020 pukul 00.30 WIB, di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek. Kejadian tersebut
terjadi saat polisi sedang mengecek informasi mengenai ada pengerahan massa, terkait pemanggilan Rizieq Shihab di Polda Metro, Senin 7 Desember 2020.

Mobil anggota Polda Metro Jaya tengah mengkuti kendaraan pengikut Rizieq, tiba-tiba mobil anggota Polda Metro Jaya dipepet dan disetop dua kendaraan pendukung Rizieq.
Ketika kejadian itu pihak yang diduga pendukung Rizieq menodongkan senjata api dan senjata tajam berupa samurai dan celurit ke arah aparat kepolisian.

Petugas kemudian mengambil tindakan tegas terukur karena merasa keselamatan jiwanya terancam. Akibatnya 6 orang simpatisan Habib Rizieq Shihab meninggal dunia,
sedangkan empat lainnya melarikan diri.*


Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x