Aturan Ganjil-Genap, Kurangi 8.000 Kendaraan Masuk Kota Bogor

- 8 Februari 2021, 01:48 WIB
Petugas gabungan dari Dishub Kota Bogor, Satpol PP Kota Bogor, Polisi Militer dan Polresta Bogor Kota mengarahkan kendaraan roda empat berplat ganjil untuk memutar balik saat pemberlakuan aturan ganjil-genap di pos sekat Gerbang Tol Bogor, Tanah Baru, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (6/2/2021).
Petugas gabungan dari Dishub Kota Bogor, Satpol PP Kota Bogor, Polisi Militer dan Polresta Bogor Kota mengarahkan kendaraan roda empat berplat ganjil untuk memutar balik saat pemberlakuan aturan ganjil-genap di pos sekat Gerbang Tol Bogor, Tanah Baru, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (6/2/2021). /Foto: ANTARA/ARIF FIRMANSYAH/

PORTAL LEBAK - Pengemudi yang masuk kota Bogor, berkurang hingga 8.082 kendaraan roda empat, saat penerapan aturan ganjil-genap nomor kendaraan bermotor di Kota Bogor, Jawa Barat, pada akhir pekan.

"Itu artinya, kebijakan aturan ganjil-genap bagi kendaraan bermotor yang diterapkan Pemerintah Kota Bogor berhasil. Warga mematuhinya," ujar Wali Kota Bogor Bima Arya, di Kota Bogor, Minggu 7 Februari 2021, seperti PortalLebak.com kutip dari ANTARA.

Menurunnya jumlah kendaraan bermotor yang memasuki Kota Bogor, pada akhir pekan, yakni Sabtu-Minggu (6-7 Febaruari 2021), berdampak pada tidak terjadi kemacetan arus kendaraan di Kota Bogor.

Baca Juga: Menhub dan Gubernur Janteng Bahas Atasi Banjir di Bandara Ahmad Yani

Baca Juga: Ini Aksi Kapolda Papua, Main Film Berperan Jadi Pendeta

Bima memaparkan jumlah kendaraan menuju Kota Bogor melalui Tol Jagorawi dan keluar di Pintu Tol Baranangsiang, pada Minggu pukul 06.00 WIB sampai pukul 09.00 WIB, sebanyak 1.567 kendaraan.

"Jumlah tersebut turun 1.364 kendaraan dibandingkan pekan lalu pada waktu yang sama yakni 2.931 kendaraan," pungkasnya.

Sebelumnya, berdasarkan data dari PT Jasa Marga, jumlah kendaraan roda empat yang masuk ke Kota Bogor melalui Tol Jagorawi dan keluar di pintu tol Baranangsiang, pada Sabtu 6 Februari 2021 pukul 06.00 WIB hingga Minggu pukul 06.00 WIB sebanyak 21.360 kendaraan.

Baca Juga: BNPB: Ada 355 Bencana Alam, Periode 1 Hingga 7 Februari 2021

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x