Network
PORTAL LEBAK - Markas Besar Kepolisian RI (Mabes Polri) Tidak Bisa menyampaikan penyakit Ustad Maaher At Thuwailibi alias Soni Ernata, karena penyakit tersebut sensitif untuk diungkapkan ke publik.
“Ini karena sakit meninggalnya. Saya tidak bisa menyampaikan sakitnya apa karena ini adalah sakit yang sensitif ya,” papar Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Argo Yuwono, kepada PortalLebak.com di Mabes Polri, Jakarta, Selasa 9 Februari 2021.
Irjen Argo enggan mengungkapkan penyakit Maaher, lantaran pihaknya menjaga nama baik keluarga almarhum. Atas dasar itu lah Mabes Polri tidak membeberkan penyakit Maaher.
Baca Juga: Vaksinasi Perdana Covid-19 bagi 15 Dokter Lansia Dilaksanakan di RSCM
Baca Juga: Rekomendasi Saham Pilihan Hari Ini 9 Februari 2021, IHSG Lanjutkan Penguatan Namun Rentan Koreksi
“Ini bisa berkaitan dengan nama baik keluarga almarhum. Jadi kita tidak bisa menyampaikan secara jelas dan gamblang sakitnya apa arena penyakitnya sensitif,” pungkas Argo.
Argo, menegaskan Ustad Maaher meninggal karena sakit, Hal itu dikuatkan dengan keterangan dokter.
“Bahwa dari keterangan dokter dan dari perawatan-perawatan yang ada bahwa saudara Soni Ernata ini sakit. Sakitnya sensitif yang bisa membuat nama baik keluarga juga bisa tercoreng kalau kami sebutkan disini,” ucap Argo.
Baca Juga: Terkait Tahanan Tewas di Ruang Tahanan, DPR Minta Perketat Aturan
