Network
PORTALLEBAK.COM - Helikopter MI-17 milik TNI AD yang tengah menjalankan misi latihan terbang endurance jatuh di Kaliwungu, Kec. Kendal, Jawa Tengah, Sabtu 6 Juni 2020 sekitar pukul 13.40 siang.
Akibat kecelakaan tersebut, 4 personel TNI AD gugur dan 5 lainnya menderita luka-luka.
Baca Juga: Update Corona Indonesia 6 Juni 2020: Pecah Rekor, Tambah 993 Kasus Positif Sehari
Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Nefra Firdaus membenarkan terjadinya peristiwa tragis tersebut dalam siaran persnya, Sabtu.
Dijelaskan Nefra, pesawat helikopter dengan nomor registrasi HA 5141 itu sedang melaksanakan misi latihan terbang di Pusat Pendidikan Penerbang AD, Semarang, Jawa Tengah.
Misi ini adalah bagian dari program Pendidikan Calon Perwira Penerbang 1.
Baca Juga: Webinar Psikologi Seksual & Kesehatan Reproduksi via Zoom Bersama Rumah Konseling
"Helikopter dinyatakan dalam kondisi baik sebelum terbang, karena saat dilaksanakan Pre-flight Check tidak ditemukan hal-hal menonjol," jelas Nefra.
Nefra menambahkan, misi latihan terbang endurance pertama (sebelum misi ke-2) juga berjalan dengan aman.
Sekitar jam 12.35, lanjut Nefra, helikopter ini melaksanakan misi latihan terbang endurance kedua dengan materi terbang Tactical Manuver.
Baca Juga: Ferdian Paleka YouTuber Prank Makanan Sampah ke Waria Dibebaskan
Namun, sekitar jam 13.40 tadi, Helikopter MI-17 ini jatuh di kawasan industri di Kaliwungu, Kecamatan Kendal, Jawa Tengah (Jateng).
Begitu jatuh, helikopter terbakar dan menyebabkan 4 orang crew meninggal dunia, sementara 5 lain-nya luka-luka.
Baca Juga: Update Corona Indonesia 3 Juni 2020: 28.233 Positif 8.406 Sembuh 1.698 Meninggal
Saksi mata melaporkan, sesaat sebelum jatuh, 3 personel lompat dari helikopter ke tambak sehingga selamat.
Seluruh korban luka-luka dan meninggal sudah dievakuasi ke Rumah Sakit terdekat.
"Penyebab jatuh-nya Helikopter MI-17 TNI AD masih dalam proses investigasi," jelas Nefra.
Baca Juga: Kabupaten Lebak Paling Sedikit Terpapar Covid-19 di Provinsi Banten
Berikut ini nama-nama personel TNI AD yang menjadi korban meninggal:
1. Kapten Cpn Kadek (Meninggal)
2. Kapten Cpn Fredi (Meninggal)
3. Kapten Cpn Y Hendro (Meninggal)
4. Lettu Cpn Wisnu (Meninggal)
Berikut ini nama-nama personel TNI AD yang mengalami luka-luka:
1. Lettu Cpn Vira Yudha
2. Praka Nanang
3. Praka Rofiq
4. Praka Supriyanto
5. Praka Andi (*)
