Network
PORTAL LEBAK - Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu Kabupaten Bogor menggelar rapat koordinasi pengawasan penataan daerah pemilihan (dapil) dan kursi DPRD di Kabupaten Bogor.
Rapat koordinasi pengawasan penataan Daerah Pemilihan atau Dapil yang digelar Bawaslu diadakan di Hotel M-One Jl Raya Jakarta-Bogor, Sukaraja Bogor, pada Rabu 14 Desember 2022.
Dalam kesempatan tersebut Ketua Bawaslu Kabupaten Bogor, Irvan Firmansyah mengatakan pentingnya masukan dari elemen masyarakat, parpol, tokoh dan organisasi awak media dalam pengawasan penataan daerah pemilihan dan kursi DPRD di Kabupaten Bogor.
Bawaslu Baca Juga: Presiden Jokowi Lantik KPU dan Bawaslu: Jangan Sampai Masyarakat Terprovokasi Politik Identitas
"Sudah jelas kalau kursi dengan 55 kursi di kabupaten Bogor tidak berubah namun daerah pemilihan atau Dapil bisa saja berubah sesuai perundang-undangan dilakukan diajukan penataan Dapil", ujar Ketua Bawaslu Kabupaten Bogor.
“Usulan dari partai peserta pemilu, ormas, media, dan masyarakat sangat penting perubahan Dapil, namun keputusannya tetap dari KPU RI,” kata Irvan.
Senada dengan Irvan, Komisioner KPU Kabupaten Bogor Burhanuddin juga menjelaskan tahapan yang sedang digodok pihak KPU.
Baca Juga: Bawaslu: 43 TPS di Berbagai Daerah Berpotensi Dilakukan Pemungutan Ulang Pada Pilkada 2020
"Kalau sekarang tahapan pembahasan Dapil dan kursi, kalau kursi legislatif tetap 55 kursi", kata Burhanuddin atau kerap disapa kang Bu'ang.
