PORTAL LEBAK - Badan keamanan Laut (Bakamla) RI merupakan bagian dari tim SAR gabungan yang masih mencari korban kecelakaan anak buah kapal (ABK) kapal KM Alistya Utama, yang alami kecelakaan, di perairan sekitar Tj. Pulau Weduar, Kei Besar, Maluku Tenggara, Jumat 29 Maret 2024.
Di hari keenam pencarian kecelakaan yang terjadi pada Sabtu 29 Maret 2024, tim SAR gabungan kembali melakukan operasi pencarian awak kapal.
KM Alistya Utama sedang melakukan pengecekan sekitar perairan di Kei Besar, saat kapal itu mengalami kecelakaan.
Baca Juga: Bakamla RI temukan jenazah WN Taiwan terapung di Perairan Jakarta
Awalnya Basarnas SAR Tual mendapat laporan dari masyarakat sekitar, korban bernama Helmi Baktiar berada di lokasi terjauh di laut dengan koordinat 06.12.645 S – 133.00.650 E.
Ketahuilah, Pimpinan Stasiun SAR Tual segera berkoordinasi dengan Bakamla RI Tual dan Polair Tual untuk membentuk tim SAR gabungan.
Setelah itu, rombongan langsung menyiapkan alat dan berangkat menuju lokasi jatuhnya korban untuk melakukan pencarian.
Baca Juga: Bakamla RI Berhasil Evakuasi KM Alexindo 8 yang Terbakar di Batam
Hingga saat ini, berdasarkan laporan Kepala Stasiun Pengawasan Keselamatan dan Keamanan (SPKKL) Bakamla RI Tual, Letkol Bakamla Rizal Ufer Suat, S.Pi., mengatakan korban belum ditemukan, namun pencarian terus dilakukan.