Bisnis Ketan Lumer di Kota Tangerang-Banten, Atasi Efek Pandemi Covid-19 dan PHK Karyawan

- 10 Oktober 2021, 17:26 WIB
Sartika, seorang karyawan yang dirumahkan memulai usaha Ketan Lumer, di Kota Tangerang, Banten.
Sartika, seorang karyawan yang dirumahkan memulai usaha Ketan Lumer, di Kota Tangerang, Banten. /Foto: tangerangkota.go.id/laman/


PORTAL LEBAK - Pada masa pandemi Covid-19 banyak perusahaan yang terpaksa memberhentikan atau merumahkan para karyawannya.

Pasalnya, ini strategi agar perusahaan tersebut tidak mengalami kebangkrutan atau bahkan hingga harus gulung tikar.

Alhasil, pandemi Covid-19 memberikan berbagai macam efek ke berbagai sektor di seluruh dunia, khususnya secara ekonomi, tanpa terkecuali.

Baca Juga: Akibat Pandemi 8.050 Karyawan Lion Air Dirumahkan, Danang Mandala: Keputusan Berat Diambil

Seperti yang dialami oleh Sartika yang adalah seorang karyawan dari ribuan karyawan lainnya, yang terpaksa dirumahkan oleh perusahaannya.

Namun ibu dua anak ini tidak patah semangat meski mengalami kondisi dirumahkan. Sartika pun memutar otak, agar kebutuhan sehari-hari dapat terpenuhi.

“Sebelumnya saya pernah jualan mie ayam, tapi waktunya kurang efektif. Sampai akhirnya coba jualan ketan. Mulai dari orang rumah, dan tetangga semua suka," kenang Sartika.

Baca Juga: Cara Dapatkan Program Sertifikasi Halal Gratis atau Sehati, Bagi Usaha Mikro dan Kecil atau UMK

"Akhirnya coba sistem pre-order juga antusiasnya bagus. Akhirnya, bulan Oktober 2021 ini, kami buka di pinggir jalan dengan stand sendiri,” tambahnya.

Seperti PortalLebak.com lansir dari tangerangkota.go.id, Sartika menyatakan, rezeki merupakan milik tiap-tiap orang. Jadi, tidak perlu takut dan ragu.

Berbekal bakat memasak yang Sartika miliki digunakan untuk mencoba berbagai menu makanan untuk dijual, hingga akhirnya ditetapkannya, menu Ketan Lumer.

Baca Juga: Fans KPop Dibuat 'Pingsan': Wendy Red Velvet Baik Banget kepada Ryujin ITZY

“Rezeki sudah diatur Allah, tinggal kita yang menjalani mau atau enggak. Gengsi juga tidak terpikirkan sama sekali karena yang kami kerjakan kan halal. Jadi, dijalani saja dan akhirnya jadi lah Ketan Lumer ini,” pungkas Sartika.

Menu Ketan Lumer sendiri, menyajikan bermacam-macap topping pilihan. Sartika membagi menjadi dua menu yakni; menu Best Seller dan menu Andalan.

Menu Best Seller; terdiri dari menu racikan ketan dipadu dengan buah-buahan, seperti Mango Sticky Rice dan Ketan Kinca Durian.

Baca Juga: Kunjungi Baduy, Kapolda Banten Dapat Ikat Kepala Udeng dan Golok dari Jaro Saija

Sementara menu Andalan; merupakan paduan Ketan Original, Susu Meises, Kacang, dan komplit.

“Ketan Lumer ini beda dengan yang lain karena proses memasaknya dua kali. Pertama beras ketan dikukus dulu, lalu setelah setengah matang dicampur dengan ketan lalu dikukus lagi," ungkap Sartika.

"Paling favorit di sini yang cepat habis itu Mango Sticky Rice dan Kinca Durian, dalam sehari kami bahkan pernah habis 80 porsi,” imbuhnya.

Baca Juga: Bima Arya Datangi Mapolresta Bogor Kota, Temui Pelaku yang Tewaskan Pelajar, Ini yang Dikatakannya!

Selanjutnya, Sartika berpesan bagi siapa saja karyawan yang statusnya dirumahkan atau diberhentikan dari pekerjaannya agar tetap semangat.

Sartika juga menghimbau agar mereka mau mencoba kembali bangkit dari keterpurukan, meski memulai usaha dari yang kecil.

“Pokoknya jangan patah semangat, karena rezeki sudah diatur. Kalau kita mau, pasti ada jalannya," himbau Sartika.

Baca Juga: Bareskrim Kirim Tim Asistensi ke Sulsel Terkait Kasus Dugaan Pemerkosaan di Luwu Timur

"Mulai saja dulu dari yang kecil karena kata pepatah sedikit demi sedikit menjadi bukit. Intinya mari sama-sama bangkit dan tetap semangat,” harapnya.

Para penggemar ketan, dapat memesan Ketan Lumer, dapat mengunjungi stand-nya di Jl. Betet Raya nomor 19, Perumnas I, Karawaci, Kota Tangerang, Banten atau melalui laman instagram @ketan_lumer.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah