"Perjanjian baru ini menjamin kapasitas pada rute-rute penting kami di luar Singapura saat kami bersiap untuk pertumbuhan berkelanjutan di perdagangan Asia Pasifik," kata Ken Lee, direktur eksekutif DHL Express Asia Pasifik.
Ditambahkan Ken Lee, lima pesawat freighter milik Singapore Airlines bisa memberikan perusahaannya fleksibilitas pada rute-rute baru.
"Member kami fleksibilitas yang lebih besar untuk menambah rute baru dan mengoptimalkan pemanfaatan pesawat kami dalam menghadapi perubahan yang tidak terduga atau peningkatan permintaan yang tiba-tiba," lanjut Lee.
Baca Juga: Cathay Pacific Tetap Incar Keuntungan Dari Layanan Kargo untuk Perkecil Kerugian Tahunan
Sementara wakil presiden eksekutif komersial Singapore Airlines, Lee Lik Hsin, mengatakan, kerja sama ini adalah peluang menguntungkan bagi maskapainya karena bisnis sektor e-commerce yang tumbuh cepat sekarang ini.
"Operasi kargo baru ini akan mendukung segmen e-commerce yang tumbuh cepat, di samping segmen bisnis utama lainnya yang mengandalkan layanan ekspres tepercaya yang disediakan oleh DHL," ungkap Lik Hsin.
Maskapai plat merah Singapura berkode ICAO SIA itu merasa menempatkan B777F di Bandara Changi akan semakin memperkuat posisi sebagai pusat logistik kargo udara dan e-commerce yang sedang tumbuh.
DHL saat ini telah mengoperasikan lebih dari 320 pesawat kargo di jaringan globalnya di 220 negara. Sementara Singapore Airlines baru-baru ini telah memesan 7 pesawat kargo tipe terbaru Airbus, yaitu A350F, sebagai bagian program pembaruan armada.***