Penjualan iPhone Terus Naik Namun Keuntungan Apple Turun Jadi Rp1,3 Kuadriliun di Q1 2023, Ini Penyebabnya

- 11 Mei 2023, 14:20 WIB
Ilustrasi kantor Apple.*
Ilustrasi kantor Apple.* /Pixabay

PORTAL LEBAK - Penjualan ponsel pintar iPhone pada bulan Januari-Maret alias kuartal pertama (Q1) tahun ini telah dibukukan Apple.

Apple melaporkan dari penjualan ponsel pintarnya iPhone saja perusahaan telah mengantongi pendapatan mencapai 51,3 miliar dolar Amerika Serikat, atau sekitar Rp752 triliun.

Angkat tersebut naik 2 persen jika dibandingkan Q1 tahun 2022, sekaligus tercatat meningkat dua kali lipat setiap tahun di beberapa pasar negara maju dan berkembang seperti India, Indonesia, dan Turki.

Baca Juga: Berkat Implementasi TD Valas DHE, Posisi Cadangan Devisa Indonesia Akhir Tahun Capai 155 Miliar Dolar

Dari keseluruhan penjualan semua produk, Apple membukukan penurunan pendapatan sebesar 3 persen dibandingkan Q1 tahun lalu, yakni dari 97,2 miliar dolar AS (sekitar Rp1,4 kuadriliun) menjadi 94,8 miliar dolar AS (Rp1,3 kuadriliun) pada Q1 2023.

Dilansir PortalLebak.com dari ANTARA, meski pendapatan keseluruhan turun, catatan tersebut dianggap masih lebih bagus dari prediksi analis.

Penyebab penurunan pendapatan Apple disebutkan berasal dari penjualan Mac dan iPad.

Baca Juga: Cadangan Devisa Indonesia per April 2023 Turun Menjadi 144,2 Miliar Dolar, BI: Masih di Atas Standar Cukup

Sementara layanan aplikasi dari Apple tercatat ada sekitar 975 juta pelanggan berbayar atau 150 juta lebih banyak dibanding 2022.

Halaman:

Editor: Jefry Agustinus Alexander B

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x