PORTAL LEBAK - Pemadaman akses internet dan layanan telepon seluler di Sudan sudah berlangsung selama seminggu sejak kudeta militer dimulai pada Senin, 25 Oktober 2021.
Kini, kondisi layanan telekomunikasi di Sudan dilaporkan sedikit membaik. Layanan telepon seluler (ponsel) diketahui mulai pulih di sana.
Sebelumnya akses terhadap jaringan telekomunikasi sangat sulit. Mereka sampai tidak bisa mengirim kabar ke sanak saudara mengenai kondisinya di tengah maraknya konflik masyarakat dengan militer Sudan.
Dikutip PortalLebak.com dari Radio Dabanga Sudan, sebuah sumber mengatakan melakukan panggilan telepon memang masih sulit.
Namun pemulihan layanan jaringan telekomunikasi ponsel terjadi hanya untuk beberapa layanan publik pada kemarin sore.
Keluhan juga dilontarkan Kedutaan Besar AS di Khartoum, ibu kota negara Sudan, penyedia layanan broadband nirkabel Maxnet sudah diputus pihak militer Sudan.
Baca Juga: Pasca Kudeta Militer di Sudan Akses Internet Masih Terputus, Kapan Shutdown Berakhir?
Kedubes AS di Sudan saat ini hanya mengandalkan jaringan satelit Salanco untuk mengakses internet dalam kondisi darurat saat ini di Sudan.