Ini Detil Jatuhnya Boeing 737-800 dari Maskapai China Eastern Airlines

- 22 Maret 2022, 07:00 WIB
Logo China Eastern Airlines terlihat di kios check-in di Bandara Internasional Ibu Kota Beijing di Beijing, China 21 Maret 2022.
Logo China Eastern Airlines terlihat di kios check-in di Bandara Internasional Ibu Kota Beijing di Beijing, China 21 Maret 2022. /Foto: REUTERS/TINGSHU WANG/

Pada tahun 1994, sebuah China Northwest Airlines Tupolev Tu-154 jatuh dalam perjalanan dari Xian ke Guangzhou.

Baca Juga: Ikatan Cinta 21 Maret 2022: Andin Alami Trauma Baby Blues, Apa dan Bagaimana Kondisinya

Kejadian itu menewaskan semua 160 orang di dalamnya dalam bencana udara terburuk yang pernah terjadi di China, menurut Aviation Safety Network.

Bencana Senin adalah kecelakaan fatal pertama bagi China Eastern sejak 2004, ketika sebuah pesawat jatuh.

Pesawat jatuh tak lama setelah lepas landas dari bandara di China utara, menewaskan 55 orang, menurut ASN.

Baca Juga: Miguel Oliveira Dedikasi Kemenangan ke Risman Staf Hotel di Lombok, Bukti SDM Pariwisata Kita Keren

China Eastern yang berbasis di Shanghai didirikan pada tahun 1988 dan merupakan satu dari tiga maskapai terbesar di China, memiliki armada pesawat termuda.

Ini adalah bagian dari Aliansi SkyTeam dan operator AS Delta Air Lines memegang 2 persen saham.

China Eastern memiliki peringkat dalam beberapa tahun terakhir di antara sepuluh maskapai penerbangan terbesar dalam total penumpang yang diangkut.

Baca Juga: Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy Bertanya Kepada Israel - Mengapa Tidak Mengirim Senjata ke Ukraina?

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x