PORTAL LEBAK - Sebuah kebakaran besar tangki penyimpan bahan bakar minyak (BBM) berkobar sampai hari kedua pada Sabtu, di dekat pelabuhan supertanker Kuba di Matanzas.
Pemerintah Meksiko dan Venezuela pun mengirim tim untuk membantu memerangi api dan Kuba menerima tawaran "nasihat teknis" dari Amerika Serikat (AS) yang tidak ditentukan.
Kebakaran ini terjadi Jumat malam, akibat petir menyambar salah satu dari delapan tangki penyimpanan di fasilitas 60 mil sebelah timur Havana.
Baca Juga: Tangki Pertalite milik Pertamina di Kilang Minyak Cilacap Terbakar
Panas dari kobaran api mencapai tangki kedua pada hari Sabtu dan angin bertiup sangat berbahaya mendekati sepertiga area lainnya.
"Kami mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada pemerintah Meksiko, Venezuela, Rusia, Chili yang telah segera menawarkan bantuan material dalam menghadapi situasi yang kompleks ini," cuit Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel.
"Kami juga menghargai tawaran saran teknis dari AS," katanya dilansir PortalLebak.com dari Reuters.
Pihak berwenang Kuba mengatakan sedikitnya 121 orang terluka dalam ledakan kedua, 36 di antaranya masih dirawat di rumah sakit, lima dalam kondisi kritis.
Baca Juga: Kebakaran Tangki Kilang Minyak Pertamina di Kilang Cilacap Tuntas Padam