Selain itu, ia mendapat dana Rp200.000 untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin.
“Sebagai orang miskin, tentu saja sembako dan uang cukup untuk meringankan keuangan keluarga”, kata Elisa yang pekerjaannya sehari-hari adalah mencuci.
Senada dengan itu, Entin, 50 tahun, warga Rangkasbitung Tengah di Kabupaten Lebak, mengaku terbantu keuangan keluarganya.
BPNT Untuk Kebutuhan Makan
Entin menerima sembako melalui program BNPT untuk memenuhi kebutuhan makannya selama dua minggu ke depan.
Bantuan pangan dan dana kementerian kesejahteraan tentu mampu memenuhi ketersediaan pangan, membuat masyarakat tidak bisa lepas dari ancaman kerawanan pangan yang membayangi.
“Kami sangat mengapresiasi program BPNT karena bisa menyesuaikan dengan ketersediaan pangan keluarga,” jelasnya.
Rangkasbitung Barat Warung Pemilik Agen Warung Kabupaten Lebak Ata mengatakan, masyarakat menerima bantuan dari program BPNT kini mencapai 70 KPM dibandingkan sebelumnya 140 KPM.