Meski demikian, Zubairi Djoerban memaparkan soal penularan, tergantung pada virusnya.
"Tergantung. Jadi, kalau misalnya kalau hepatitis A itu oral fecal. Jadi melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi," paparn Zubairi.
Baca Juga: Presiden Jokowi di AS Terima Chairman dan CEO Air Products, Tindak Lanjuti Rencana Investasi
Penyakit Hepatitis A, menular tidak hanya dari makanan saja, dapat juga ditularkan melalui feses yang terkontaminasi.
Zubairi mencontohkan, jika seseorang yang positif hepatitis sembarangan membuang air besar.
Sementara itu, hepatitis C menular biasanya melalui jarum suntik, khususnya mereka para pengguna narkotika.
Baca Juga: Geely Automobile Borong Sepertiga Saham Renault Korea Agar Bisa Tingkatkan Ekspor Mobil Ke AS
"Kalau hepatitis B, lain lagi. Banyak yang vertikal, dari ibu yang terinfeksi ke bayinya. Selain itu penularan melalui melalui darah yah," beber Zubairi.
Terkait hepatitis akut misterius ini, Zubairi Djoerban menegaskan, penularannya sebagian besar melalui oral fecal.
"Jadi melalui mulut melalui makanan minuman," tegasnya.