PORTAL LEBAK - Berikut rangkuman beberapa penelitian terbaru tentang virus corona atau Covid-19 yang terungkap di berbagai belahan dunia.
Itu termasuk penelitian di bidang kesehatan yang memerlukan studi lebih lanjut, agar menguatkan temuan dan yang belum disertifikasi oleh peer review.
Infeksi virus terus menerus dapat menyebabkan penyakit akibat paparan virus corona yang berkepanjangan atau long Covid.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Australia Stabil, Perintah Lockdown Covid-19 dilonggarkan di Sydney
Sindrom persisten akibat Covid-19 yang dikenal sebagai long Covid dapat berkembang setelah infeksi "terobosan" pada orang yang divaksinasi, ungkap studi kesehatan terbaru.
Para peneliti di Universitas Oxford, Inggris, meninjau data pada hampir 20.000 pasien Covid-19 AS, setengahnya telah divaksinasi.
Dibandingkan dengan pasien yang tidak divaksinasi, orang yang divaksinasi lengkap - dan khususnya mereka yang berusia di bawah 60 tahun - memang memiliki risiko kematian dan komplikasi serius yang lebih rendah.
Baca Juga: Laporan Bank Dunia Menyebut Pemerintah Mesir Menutupi Jumlah Kematian Akibat Covid-19
Komplikasi seperti gagal paru-paru, kebutuhan akan ventilasi mekanis, masuk ICU, pembekuan darah yang mengancam jiwa, kejang, dan psikosis.