PORTAL LEBAK – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menggelar kolaborasi Pekan Pelayanan KB dengan capaian 1,6 juta akseptor.
BKKBN sebagai Ketua Koordinator Percepatan Percepatan Penurunan Stunting mengapresiasi setinggi-tingginya upaya gigih dari jajaran TNI AD.
Terkhusus atas suksesnya target 1,5 juta pelayanan KB hasil kolaborasi antara Fasilitas Pelayanan Kesehatan TNI AD dan Perwakilan BKKBN Provinsi di seluruh Indonesia.
Pemberian penghargaan tersebut, dilaksanakan di momen Puncak Peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia (Word Contraception Day) dengan tema “Kolaborasi Pelayanan KB Nusantara dalam Percepatan Penurunan Stunting” di Lapangan Rajawali Kota Cimahi pada Senin 23 Oktober 2023.
Kepala BKKBN Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) mengatakan bahwa pelayanan KB momentum ini merupakan bukti nyata bahwa masalah stunting tidak dapat diselesaikan oleh satu pihak saja, tetapi memerlukan kerja sama semua elemen masyarakat.
"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, semoga di Hari Kontrasepsi Sedunia ini bisa menjadi contoh best practice kita bergotong-royong berkolaborasi antara BKKBN, TNI, masyarakat, dan juga para kader," ujar dokter Hasto.
“Melalui program ini, kita dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya perencanaan keluarga melalui penjarangan atau pembatasan kelahiran melalui kontrasepsi. Dengan begitu, kita dapat menciptakan generasi masa depan yang lebih sehat dan cerdas,” ucapnya dalam acara yang dihadiri sekitar 1000 orang.