Pemkot Palembang dan BPOM Gencar Sidak Makanan ke Pasar Selama Bulan Puasa Usai Temukan Mie Berformalin

29 Maret 2023, 04:00 WIB
Ilustrasi mie. BPOM temukan mie mengandung formalin di Tasikmalaya. /Pixabay/stevepb/Pixabay

PORTAL LEBAK - Pemerintah Kota Palembang bersama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mulai gencarkan melakukan inspeksi mendadak (sidak) setelah temukan mie mengandung formalin.

Sidak dilaksanakan ke pasar-pasar di Kota Palembang, Sumatera Selatan, selama bulan Ramadan 1444 Hijriah, dan menyasar makanan dan minuman olahan hasil produksi industri rumahan.

Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda mengatakan sidak dilakukan untuk mengantisipasi beredarnya makanan dan minuman yang mengandung zat kimia berbahaya seperti formalin.

Baca Juga: Harga Beberapa Kebutuhan Pokok Naik pada Pekan Pertama Bulan Puasa, Pedagang Cabai: Pembeli Tetap Ada

"Sebelumnya kami menemukan mie yang mengandung formalin di beberapa pasar, oleh karena itu kami terus menggencarkan sidak guna mengantisipasi hal tersebut tidak terjadi lagi," kata Fitrianti, dikutip PortalLebak.com dari Antara, 29 Maret 2023.

Namun sidak yang dilakukan Senin kemarin tidak ditemukan adanya makanan atau minuman yang mengandung zat kimia berbahaya.

"Dari 28 sampel makanan dan minuman yang telah diuji semuanya relatif aman, tetapi hal itu tidak membuat kendor pengawasan dan tetap gencar sidak selama bulan Ramadan dan Idul Fitri sekaligus mengantisipasi oknum-oknum nakal untuk mencari keuntungan besar," jelasnya.

Baca Juga: Pendaftaran Sekolah Kedinasan oleh Pemerintah Dibuka Mulai 1 Hingga 30 April 2023, Ini Link yang Bisa Diakses

Menurutnya beberapa bulan sebelum memasuki Ramadan, pihaknya tidak ada lagi menemukan makanan dan minuman yang mengandung zat kimia berbahaya.

"Memasuki bulan Ramadhan pengawasan terhadap makanan dan minuman itu mulai longgar, kami bersama BPOM sepakat untuk lebih gencar lagi melakukan sidak sehingga tidak ada lagi temuan makanan dan minuman yang mengandung zat kimia berbahaya terutama mie, terasi, dan tahu," ucapnya.

Fitri mengimbau masyarakat agar cerdas dalam memilih makanan dan jangan tergoda dengan harga yang murah.

Baca Juga: Pengamat Politik: Nilai Duet Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto Berpeluang Menangkan Pilpres 2024

Sementara Kepala BPOM Kota Palembang, Zulkifli, mengatakan pihaknya telah menemukan dua sampel mie yang mengandung formalin di pasar Jalan Ratna dan Poligon.

"Oleh sebab itu kami akan menelusuri para oknum yang menjual makanan mengandung zat berbahaya itu dan akan ditindak sesuai proses hukum yang berlaku," ungkap Zulkifli.

Agar kejadian tersebut tidak terulang kembali, ia mendorong para pelaku usaha lebih bertanggung jawab agar tidak menggunakan bahan-bahan yang mengandung zat kimia berbahaya.

Baca Juga: Rafael Alun Trisambodo: Pengungkapan Harta Dinilai Tak Wajar, Sangat Aneh Bisa Geger karena Kasus Anak Saya

"Untuk para konsumen juga agar cerdas memilih makanan dan apabila ragu dengan makanan yang awet lebih dari satu hari agar tidak mengonyumsinya dan langsung membawanya ke kantor BPOM untuk diperiksa," ujarnya.***

Editor: Jefry Agustinus Alexander B

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler