Network
PORTAL LEBAK - Tim nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) memprotes iklan Kementerian Pertahanan (Kemhan) di salah satu media cetak nasional, yang ungkap 'prestasi' dan kiprah calon presiden Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan.
"Patut diduga iklan ini sengaja dibuat oleh calon presiden (nomor urut) 2 dan tim suksesnya, namun menggunakan dana Kementerian Pertahanan,” kata Juru Bicara Timnas AMIN, Iwan Tarigan, dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Iwan mengatakan hal tersebut karena iklan yang menyebut prestasi dan prestasi Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Tolak Undangan Prabowo Subianto Bahas Data Pertahanan Saat Debat
Iklan tersebut muncul satu halaman penuh di Harian Kompas, tepat sehari setelah debat calon presiden Pilpres 2024, Senin 8 Januari 2024.
Anies Lapor ke Bawaslu yang diduga melanggar Pasal 282 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu).
Pasal itu mengatur pejabat publik, pejabat struktural dan pimpinan desa dilarang mengambil keputusan dan/atau melakukan tindakan yang menguntungkan atau merugikan peserta pemilu pada saat kampanye pemilu.
Baca Juga: Prabowo Subianto: Saya Kecewa dengan Dua Calon Presiden Lainnya di Debat Ketiga Capres
Kelompok Tim Nasional AMIN meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menindak tegas segala aktivitas pasangan calon peserta Pilpres 2024 yang melanggar aturan kampanye pemilu.
