Network
Letusan terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 30,4 mm dan durasi 46 detik
PORTAL LEBAK - Gunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar) memuntahkan abu vulkanik mencapai ketinggian 1,5 km akibat letusan yang terjadi Rabu, 3 April 2024 pagi tadi, pukul 09:30 WIB.
Kepala Stasiun Pengamatan Gunung Marapi Ahmad Rifandi mengatakan, kolom abu vulkanik tampak berwarna abu-abu dengan intensitas ke arah barat laut.
“Letusannya terekam di seismometer dengan amplitudo maksimum 30,4 mm dan durasi 46 detik,” ujarnya dalam laporan yang diterima Antara dan dikutip PortalLebak.com, di Jakarta, Rabu.
Baca Juga: Gunung Marapi Lontarkan Material Pijar, Bahaya di Radius 4,5 Kilometer dari Puncak
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meminta masyarakat tidak masuk atau beraktivitas dalam jarak 4,5 km dari pusat letusan.
Bagi masyarakat yang tinggal di sekitar lembah atau bantaran sungai yang bersumber dari puncak Gunung Marapi harus selalu waspada terhadap potensi ancaman lahar yang mungkin timbul, terutama pada musim hujan.
Gunung Marapi yang tingginya mencapai 2.891 meter di atas permukaan laut (mdpl), terletak di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Ciri-ciri letusan Gunung Marapi bersifat eksplosif dan eksplosif.
Baca Juga: Keluarkan Dentuman Keras, Begini Kondisi Gunung Marapi yang Kembali Erupsi
