Baca Juga: Pemerintah Berupaya Pulihkan Telekomunikasi Daerah Bencana di NTT dan NTB
Hal ini dilakukan agar Yahoo dapat melayani pengguna untuk platform milik mereka yang lain dengan lebih baik.
Sebelumnya juga diketahui jika Yahoo telah menutup Yahoo Groups pada 15 Desember 2020 lalu.
“Kami menulis untuk anda hari ini, dengan berat hati, kami memutuskan menutup Yahoo Groups pada 15 Desember 2020, tulis Yahoo dalam email penggunanya kala itu.
Baca Juga: Banjir Bandang Lembata NTT, 11 Meninggal dan 16 Lainnya Hilang
Baca Juga: Asal Usul Senjata Zakiah Aini Akhirnya Terungkap, Densus 88 Menangkap Seorang Pria di Banda Aceh
Yahoo beralasan jika pengguna Yahoo Groups terus menurun selama beberapa tahun terakhir, sementara itu, saat ini pengguna lebih tertarik menggunakan layanan premium.
Yahoo Groups hadir sekitar 20 tahun lalu, ketika media sosial belum ramai dan banyak di dunia maya.
Sama seperti kebanyakan media sosial lainnya, Yahoo Group mengumpulkan orang dengan ketertarikan yang sama untuk membuat komunitas di dunia maya melalui email.***