Presiden Jokowi Resmikan Ekspor Mobil Fortuner ke Australia, Tanda Industri Otomotif Tumbuh Pesat

- 16 Februari 2022, 05:00 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) resmikan ekspor pertama kali mobil Toyota Fortuner ke Australia, Selasa 15 Februari 2022 pagi, di Karawang, Jawa Barat.
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) resmikan ekspor pertama kali mobil Toyota Fortuner ke Australia, Selasa 15 Februari 2022 pagi, di Karawang, Jawa Barat. /Foto: setkab.go.id/Humas/

PORTAL LEBAK - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) resmikan ekspor pertama kali mobil Toyota Fortuner ke Australia, Selasa 15 Februari 2022 pagi, di Karawang, Jawa Barat.

“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada pagi hari ini, saya luncurkan Pelepasan Ekspor ke-2 Juta Unit, oleh PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia dan Ekspor Perdana Fortuner ke Australia,” kata Presiden Jokowi.

Ekspor perdana mobil Fortuner ini digelar oleh perusahaan otomotir, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMI).

Baca Juga: Heboh Konvoi Mobil Mewah di Tol Andara, Ini Faktanya

Hadir dalam acara ini; Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Duta Besar Jepang untuk Republik Indonesia Kenji Kanasugi, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Termasuk Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor Susumu Matsuda, dan Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia Warih Andang Tjahjono.

Presiden Jokowi menilai Toyota Motor Manufacturing Indonesia di tengah pandemi tetap bisa untuk mengambil peluang dan kesempatan yang ada serta pasar baru.

Baca Juga: Kebijakan Hilirisasi Industri Buat Nilai Ekspor Turunan Nikel Meningkat Pesat, Indonesia Peringkat 1 Dunia

“Saya menghargai, mengapresiasi karena apa pun, kita sudah melihat produknya Fortuner, selain produk-produk mobil yang lain," papar Presiden.

"Ini dihasilkan oleh SDM-SDM Indonesia yang berkualifikasi sangat baik untuk memproduksi barang ekspor,” tambah Jokowi.

Kepala negara berharap produk ekspor Indonesia ini akan bersaing dengan produk-produk lain dari berbagai negara produsen mobil.

Baca Juga: Presiden Ukraina Serukan 'Hari Persatuan' Pada 16 Februari 2022, Hari Yang Dipercaya Rusia Akan Menyerang

Keberhasilan tanah air mampu menembus pasar ekspor menunjukkan SDM Indonesia berkemampuan dalam memproduksi kendaraan roda emapat yang berkualitas.

Presiden Jokowi sekaligus mengapresiasi usaha Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita yang mendorong ekspor mobil ke 80 negara di empat benua.

Jokowi juga bangga, bahwa tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) produk mobil yang diproduksi Toyota sudah meraih lebih dari 75 persen.

Baca Juga: Peta Media Ala Imogen Menyesatkan, Ratusan Media di Jaringan PRMN Protes

Setali tiga uang, Menteri perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan industri pengolahan nonmigas bertumbuh 3,67 persen sepanjang 2021.

Data ini lebih tinggi dibandingkan catatan tahun 2020 yang kontraksi minus 2,52 persen akibat pandemi Covid-19.

Khususnya industri otomotif yang tumbuh meroket pada tahun 2021, mencapai pertumbuhan hingga 17,82 persen.

Baca Juga: Gim Free Fire Dilarang di India, Setelah Melarang Beberapa Aplikasi Asal Cina

“Industri otomotif nasional di Indonesia didukung 21 perusahaan, kapasitas produksinya 2,35 juta unit per tahun," ungkap Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita.

"Penyerapan tenaga kerjanya cukup tinggi, baik langsung maupun tidak langsung, sekitar 1,5 juta tenaga kerja, sepanjang mata rantai bidang industri,” kata Agus.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x