Network
PORTAL LEBAK - Harga Minyak Goreng di daetah perbatasan Indonesia dan Republik Demokratik Timor Leste (RDTL) masih tinggi dibanding harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah.
Fakta ini terungkap, seperti harga minyak goreng Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu 13 Maret 2022 sore, di Kota Betun ditemukan harga minyak goreng merek Bimoli per liter Rp25 ribu.
Dilansir PortalLebak.com dari data yang dihimpun Voxtimor.comw, harga minyak goreng merek Bimoli per lima liter dibanderol senilai Rp115 ribu.
Baca Juga: Polisi Berhasil Amankan Minyak Goreng Sebanyak 24.000 Liter Dugaan Penimbunan di Warunggunung Lebak
Sementara itu, harga minyak goreng khusus, seperti minyak jagung Golden Bridge per liter Rp77,5 ribu, minyak jagung Tropicana Slim per liter Rp73,5 serta minyak goreng Gading sakti per liter Rp20,5 ribu.
Para pedagang di Kota Betun menuturkan melonjaknya harga minyak goreng terjadi beberapa waktu terakhir.
Seperti dikatakan seorang pedagang, Maria, yang menyatakan biasanya harga minyak goreng Gading Sakti per liter seharga RP15 ribu, namun saat ini melonjak sampai Rp 20,5 per liter.
Baca Juga: Polisi Mulai Berangus Pemalsu dan Pengalih Distribusi Minyak Goreng di 4 Provinsi
Hal serupa diungkapkan oleh Sinta L, Karyawan di salah satu toko pedagang, di Kota Betun, saat ditemui Voxtimor, Minggu 13 Maret 2022 sore.
