Ada kabar bantuan pemerintah melalui BRI, bertujuan, untuk menanggulangi kemiskinan di tanah air.
PORTAL LEBAK – Beredar kabar melalui pesan berantai di sosial media, bahwa Bank Rakyat Indonesia (BRI) membagikan uang senilai Rp5 juta dari pemerintah.
Info bank BRI yang merupakan bank BUMN itu muncul melalui aplikasi WhatsApp dan beredar luas di masyarakat, pada awal Februari 2023.
Dalam pesan tersebut dikemukakan bantuan pemerintah melalui BRI, bertujuan, untuk menanggulangi kemiskinan di tanah air.
Tak hanya kabar tentang pemberian uang, pesan tersebut menambahkan tautan dari link situs tertentu dengan tema ‘BRI National Government Poverty Relief Subsidy’.
Berikut narasi yang beredar melalui pesan berantai WA itu, yang dilansir PortalLebak.com dari Antara:
“BRI National Government Poverty Relief Subsidy6 February, 2023
Congratulations!
BRI National Government Poverty Relief Subsidy
Through the questionnaire, you will have a chance to get 5000000 Rupiah.
Baca Juga: Penipuan Berkedok Modus Undangan Nikah dan APK, Bareskrim Polri Selidiki Jaringan Pelakunya
https://aheadshorthand[dot]top/bri-v2w/tb[dot]php?gk=hf1675413844594”
Tapi apakah benar, info soal pemerintah menyalurkan bantuan dana Rp5 juta demi menanggulangi kemiskinan melalui BRI?
Unggahan yang mengabarkan pemerintah memberi bantuan uang Rp5 juta bagi masyarakat untuk penanggulangan kemiskinan, dibantah BRI.
Faktanya, Bank BRI secara resmi menyatakan kabar itu adalah informasi bohong alias hoaks.
Pasalnya, kantor berita Antara telah menfontak layanan pelanggan BRI untuk mengkonfirmasi pesan berantai yang tersebar melalui WhatsApp itu.
Kabar tentang bantuan dana dari pemerintah sejumlah Rp5 juta di program penanggulangan kemiskinan.
Spontan, manajemen Bank BRI menegaskan pesan berantai melalui WhatsApp itu adalah informasi bohong alias hoaks.
Selanjutnya, Bank BRI sebagai BUMN menghimbau para nasabah agar selalu menjaga kerahasiaan nomor m-Token atau kode One Time Password (OTP).
Para nasabah juga dihimbau selalu menjaga kerahasiaan OTP yang dikirimkan ke nomor ponsel sang pemilik rekening.
Baca Juga: Jayapura Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 5,4, Akibatkan Sejumlah Bangunan Rusak
Pihak BRI sekaligus meminta nasabah tidak mudah ikut instruksi dari siapapun agar menyebutkan kode OTP.
Nasabah juga diminta senantiasa menjaga kerahasiaan data yang tertera pada kartu ATM.
Otoritas Bank BRI menegaskan tidak pernah menghubungi nasabah agar meminta kode OTP, PIN Password, User Name, dan m-Token.
Manajemen BRI telah menyediakan nomor 08121214017 yang daoat diakses melalui aplikasi WhatsApp.
Selain itu, para nasabah juga harus memastikan berbagai pesan yang mengatasnamakan BRI disebarkan melalui akun-akun media sosial resmi yang bercentang biru, atau telah terverifikasi.***