Pada tahun 1989, Ayatollah Ruhollah Khomeini, pemimpin tertinggi Iran saat itu, mengeluarkan fatwa, atau perintah agama, yang menyerukan umat Islam untuk membunuh penulis dan siapa pun yang terlibat penerbitan novel itu karena penistaan agama.***
Pada tahun 1989, Ayatollah Ruhollah Khomeini, pemimpin tertinggi Iran saat itu, mengeluarkan fatwa, atau perintah agama, yang menyerukan umat Islam untuk membunuh penulis dan siapa pun yang terlibat penerbitan novel itu karena penistaan agama.***
Editor: Dwi Christianto