PORTAL LEBAK - Amerika Serikat dan Jerman mengumumkan rencana untuk mempersenjatai Ukraina dengan lusinan tank tempur dalam perjuangannya melawan Rusia.
Keputusan Jerman dan Amerika Serikat atas Ukraina ini spontan dikecam oleh Rusia yang menilainya sebagai langkah yang "sangat berbahaya".
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy memuji komitmen Jerman dan Amerika Serikat, dan mendesak sekutu untuk segera menyediakan tank dalam jumlah besar untuk melawan Rusia.
Baca Juga: Sumber: Berlin Tetapkan Syarat Bagi AS, Siap Ekspor Tank Jerman ke Ukraina
"Kuncinya sekarang adalah kecepatan dan volume. Kecepatan dalam melatih pasukan kita, kecepatan dalam memasok tank ke Ukraina. Jumlah dukungan tank," kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy.
Zelenskiy menyatakan hal ini dalam pidato video malam hari Rabu. "Kita harus membentuk 'tinju tank' seperti itu, 'tinju kebebasan' seperti itu."
Ukraina telah mencari ratusan tank modern untuk memberi pasukannya daya tembak agar menembus garis pertahanan Rusia dan merebut kembali wilayah yang diduduki di selatan dan timur.
Baca Juga: Perang Rusia di Ukraina: Gedung Dnipro Terkena Serangan Bombardir Rudal Rusia
Saat ini, dilansir PortalLebak.com dari Reuters, Ukraina dan Rusia terutama mengandalkan tank T-72 era Soviet.