Jerman dan Amerika Serikat AS Kirim Tank Tempur ke Ukraina, Rusia Kecam Keputusan Tersebut

- 26 Januari 2023, 13:18 WIB
Tank tentara Spanyol Leopard 2 dari NATO meningkatkan tembakan kelompok pertempuran Forward Presence selama fase terakhir latihan militer Silver Arrow 2022 di tempat pelatihan militer Adazi, Latvia 29 September 2022.
Tank tentara Spanyol Leopard 2 dari NATO meningkatkan tembakan kelompok pertempuran Forward Presence selama fase terakhir latihan militer Silver Arrow 2022 di tempat pelatihan militer Adazi, Latvia 29 September 2022. /Foto: REUTERS/Ints Kalnins/

PORTAL LEBAK - Amerika Serikat dan Jerman mengumumkan rencana untuk mempersenjatai Ukraina dengan lusinan tank tempur dalam perjuangannya melawan Rusia.

Keputusan Jerman dan Amerika Serikat atas Ukraina ini spontan dikecam oleh Rusia yang menilainya sebagai langkah yang "sangat berbahaya".

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy memuji komitmen Jerman dan Amerika Serikat, dan mendesak sekutu untuk segera menyediakan tank dalam jumlah besar untuk melawan Rusia.

Baca Juga: Sumber: Berlin Tetapkan Syarat Bagi AS, Siap Ekspor Tank Jerman ke Ukraina

"Kuncinya sekarang adalah kecepatan dan volume. Kecepatan dalam melatih pasukan kita, kecepatan dalam memasok tank ke Ukraina. Jumlah dukungan tank," kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy.

Zelenskiy menyatakan hal ini dalam pidato video malam hari Rabu. "Kita harus membentuk 'tinju tank' seperti itu, 'tinju kebebasan' seperti itu."

Ukraina telah mencari ratusan tank modern untuk memberi pasukannya daya tembak agar menembus garis pertahanan Rusia dan merebut kembali wilayah yang diduduki di selatan dan timur.

Baca Juga: Perang Rusia di Ukraina: Gedung Dnipro Terkena Serangan Bombardir Rudal Rusia

Saat ini, dilansir PortalLebak.com dari Reuters, Ukraina dan Rusia terutama mengandalkan tank T-72 era Soviet.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x