Kota Misterius Machu Picchu Dibuka Lagi Buat Wisatawan, Setelah Kerusuhan Sipil di Peru Berakhir

- 16 Februari 2023, 12:15 WIB
Seorang pria berdiri di dekat reruntuhan Inca Machu Picchu, magnet pariwisata, yang aksesnya dibatasi oleh protes lokal terhadap kenaikan harga di tengah lonjakan dunia yang baru-baru ini dipicu oleh invasi Rusia ke Ukraina, di luar Cuzco, Peru 18 April 2022 Gambar diambil 18 April 2022.
Seorang pria berdiri di dekat reruntuhan Inca Machu Picchu, magnet pariwisata, yang aksesnya dibatasi oleh protes lokal terhadap kenaikan harga di tengah lonjakan dunia yang baru-baru ini dipicu oleh invasi Rusia ke Ukraina, di luar Cuzco, Peru 18 April 2022 Gambar diambil 18 April 2022. /Foto: REUTERS/ALESSANDRO CINQUE/

Pembukaan kembali kota misterius Machu Picchu, terjadi setelah adanya kesepakatan antara bisnis wisata, pihak berwenang, dan tokoh masyarakat.

PORTAL LEBAK - Kota misterius yakni Benteng Inca Machu Picchu, salah satu daya tarik wisata terbesar di Peru, Amerika Selatan, dibuka kembali untuk wisatawan.

Para wisatawan berdatangan ke Peru pada hari Rabu, 15 Februari 2023 setelah kota misterius Machu Picchu beberapa minggu ditutup, karena kerusuhan sipil.

Ini membuat para wisatawan atau pelancong yang ingin ke Machu Picchu, terdampar di pegunungan Andes.

Baca Juga: Gencatan Senjata di Tambang Tembaga Las Bambas Peru Berakhir, Tidak Ada Kesepakatan Terjadi

Akibatnya, pihak berwenang keamanan terpaksa mengevakuasi wisatawan Machu Picchu dan menghentikan kereta yang berjalan antara lokasi dan kota Cusco.

Sebelumnya, unjuk rasa yang dipicu oleh penggulingan dan pemenjaraan mantan Presiden Peru, Pedro Castillo, pecah, pada bulan Desember 2022.

Meskipun unjuk rasa dan blokade jalan, sedang berjalan dan difokus di selatan Peru, beberapa hari terakhir kondisi di Machu Picchu relatif tenang.

Baca Juga: Vaksinasi Massal Covid-19 di Pandeglang, Digelar secara Unik di Obyek Wisata

Pembukaan kembali kota misterius Machu Picchu, terjadi setelah adanya kesepakatan antara bisnis wisata, pihak berwenang, dan tokoh masyarakat.

Setiap pemangku kepentingan berani menjamin keamanan di lokasi Machu Picchu dan tetap meneggelar layanan transportasi.

Bagi pengunjung dari Argentina yang sedang berlibur musim panas, waktu pembukaan kembali merupakan keberuntungan.

Baca Juga: Tanpa Proses Peradilan 2 Mantan Pegawai Kemenkop UKM Diberhentikan Sebagai ASN, Pakar Hukum: Ini Kriminalisasi

"Kami sudah mengatur semuanya," kata seorang wanita di lokasi, yang tidak menyebutkan namanya, seperti dilansir PortalLebak.com dari Reuters.

"Kami benar-benar khawatir tidak bisa datang. Kami tiba di Cusco pada 13 Februari, dan dibuka pada 15 Februari 2023. Itu adalah kejutan yang menyenangkan," ujarnya.

Benteng gunung berupa kota misterisu Machu Picchu dibangun pada abad ke-15, yang diperkirakan dipersembahkan untuk seorang kaisar suku Inca.

Baca Juga: Manchester City Dengan Kejam Raih Puncak Klasemen, Setelah Menang dari Arsenal

Kota Machu Picchu ditinggalkan waktu penaklukan oleh Spanyol dan ditemukan kembali pada tahun 1911 oleh penjelajah Amerika, Hiram Bingham.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x