Rafael Alun Trisambodo Jadi Tersangka oleh KPK, Ini Prakteknya Dugaan Kejahatan Maling Uang Rakyat

- 5 April 2023, 06:47 WIB
Mantan pejabat Ditjen Pajak Kementerian Keuangan Rafael Alun Trisambodo (tengah) berjalan dengan mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (3/4/2023). KPK menahan Rafael Alun Trisambodo terkait kasus gratifikasi selama bekerja di Kementrian Keuangan.
Mantan pejabat Ditjen Pajak Kementerian Keuangan Rafael Alun Trisambodo (tengah) berjalan dengan mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (3/4/2023). KPK menahan Rafael Alun Trisambodo terkait kasus gratifikasi selama bekerja di Kementrian Keuangan. /ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/tom./

Rafael menjadi tersangka dalam kasus maling uang rakyat (gratifikasi) terkait kewenangannya sebagai pemeriksa pajak pada periode 2021-2023, pada Ditjen Pajak di Kementerian Keuangan periode.

“Demi kepentingan penyidikan, dilakukan penahanan kepada RAT selama 20 hari pertama, dimulai dari tanggal 3 April 2023 hingga 22 April 2023, di Rutan KPK pada gedung Merah Putih," ujar Ketua KPK Firli Bahuri melaui konferensi pers, yang dikutip PortalLebak.com dari Antara.

Baca Juga: Mario Dandy Satriyo Shane dan APA Jadi Saksi di Persidangan Anak AG di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan

Firli menegaskan, penahanan Rafael Alun Trisambodo di rutan KPK pada gedung Merah Putih, dijalankan demi kepentingan penyidikan.

Tak hanya itu Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri mengungkapkan, dalam pemeriksaan tim penyidik KPK akan mencecar Rafael Alun Trisambodo terkait barang bukti yang ditemukan saat penggeledahan di rumahnya.

Salah satu barang bukti yang ditemukan di rumah Rafael Alun Trisambodo yaitu adanya puluhan tas mewah bermerek dengan nilai fantastis.

Baca Juga: Logo Dogecoin Gusur Burung Biru Twitter, Ulah Elon Musk Ini Buat Harga DOGE Melonjak 30 Persen

"Yang pasti nanti dikonfirmasi kepada tersangka, misalnya kemarin tim penyidik hasil penggeledahan di rumahnya," kata Ali.

"Penyidik menemukan beberapa tas yag diduga merk terkenal itu yang jumlahnya puluhan, kurang lebih 70-an," paparnya.***

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x