Keamanan perlindungan nasabah, menurut Evita, harus digalakkan oleh BRI melalui berbagai sosialisasi kepada masyarakat supaya berhati-hati dari berbagai bentuk penipuan.
"Masyarakat di desa-desa itu banyak yang enggak mengerti penipuan-penipuan, nah BRI harus lebih aktif memberikan sosialisasi kepada masyarakat," ujar Evita.
"BRI sosialisasi agar berhati-hati terhadap penipuan, bentuk-bentuk penipuan, modus-modus penipuan yang ada," pungkasnya.
Evita Nursanty yang juga Politisi Fraksi PDI Perjuangan ini memaparkan, jika nasabah menderita penipuan yang menyebabkan saldo rekeningnya dirampok.
Atas peristiwa ini, Evita berharap pihak bank harus segera menanggapi aduan-aduan dari pihak nasabah dengan baik.
"pegawai banknya itu kalau ada yang ngadu, jangan enggak ditanggapi gitu loh. Mereka harus dipersiapkan menerima aduan-aduan dari nasabah," tegas Evita.
Baca Juga: Penipuan Berkedok Modus Undangan Nikah dan APK, Bareskrim Polri Selidiki Jaringan Pelakunya
"Terutama di daerah-daerah yang memang kalau boleh kita bilang itu peka dan sangat rentan, terhadap penipuan-penipuan," terangnya.***