Modus Baru Perampokan Rekening, Anggota DPR Evita Nursanty Dorong BRI Tingkatkan Perlindungan Nasabah

- 31 Januari 2023, 07:52 WIB
Anggota Komisi VI Evita Nursanty saat RDP dengan BRI, PNM dan Pegadaian, di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Senin 30 Januari 2023.
Anggota Komisi VI Evita Nursanty saat RDP dengan BRI, PNM dan Pegadaian, di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Senin 30 Januari 2023. /Foto: Oji/Man/

"Bagaimana BRI itu meningkatkan proteksi kepada nasabah ini dan tentunya juga melakukan sosialisasi,"

PORTAL LEBAK - Maraknya modus baru perampokan rekening bank lewat pesan singkat melalui aplikasi Whatsapp terus saja meresahkan masyarakat.

Anggota Komisi VI DPR Evita Nursanty mendorong Bank Rakyat Indonesia (BRI) agar meningkatkan keamanan dan perlindungan kepada nasabahnya, supaya terhindar dari modus baru perampokan rekening bank.

Pasalnya, penggunaan digital banking yang memudahkan nasabah, tapi di sisi lain juga sangat beresiko tinggi terkena modus perampokan rekening bank.

Baca Juga: Rekening Istri Lukas Enembe Diblokir KPK, Bukan Karena Mangkir Pemanggilan

"Modus pembobolan rekening bank melalui online, digital, suka nggak suka ya, kita ikut digital banking, nggak ikut ini kita ketinggalan, tapi kita ikut memang resikonya ada," kata Anggota Komisi VI DPR, Evita Nursanty.

"Nah saya minta tadi bagaimana BRI itu meningkatkan proteksi kepada nasabah ini dan tentunya juga melakukan sosialisasi," ucap Evita dilansir PortalLebak.com dari dpr.go.id.

Evita Nursanty mengungkapkan hal itu usai RDP dengan BRI, PNM dan Pegadaian, di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Senin 30 Januari 2023.

Baca Juga: Polisi Memburu Tim yang Bantu Indra Kenz Sembunyikan Rekening dan Hartanya

Sosialisasi Keamanan Rekening Bank

Keamanan perlindungan nasabah, menurut Evita, harus digalakkan oleh BRI melalui berbagai sosialisasi kepada masyarakat supaya berhati-hati dari berbagai bentuk penipuan.

"Masyarakat di desa-desa itu banyak yang enggak mengerti penipuan-penipuan, nah BRI harus lebih aktif memberikan sosialisasi kepada masyarakat," ujar Evita.

"BRI sosialisasi agar berhati-hati terhadap penipuan, bentuk-bentuk penipuan, modus-modus penipuan yang ada," pungkasnya.

Baca Juga: Perkara Bharada Richard Eliezer Munculkan Persoalan, Jaksa: Ada Dilema Yuridis di Kasus Pembunuha Brigadir J

Evita Nursanty yang juga Politisi Fraksi PDI Perjuangan ini memaparkan, jika nasabah menderita penipuan yang menyebabkan saldo rekeningnya dirampok.

Atas peristiwa ini, Evita berharap pihak bank harus segera menanggapi aduan-aduan dari pihak nasabah dengan baik.

"pegawai banknya itu kalau ada yang ngadu, jangan enggak ditanggapi gitu loh. Mereka harus dipersiapkan menerima aduan-aduan dari nasabah," tegas Evita.

Baca Juga: Penipuan Berkedok Modus Undangan Nikah dan APK, Bareskrim Polri Selidiki Jaringan Pelakunya

"Terutama di daerah-daerah yang memang kalau boleh kita bilang itu peka dan sangat rentan, terhadap penipuan-penipuan," terangnya.***

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x