Partai Bertikai, PM Malaysia Muhyiddin Yassin Akan Mengundurkan Diri

- 15 Agustus 2021, 13:18 WIB
Perdana Menteri (PM) Malaysia Muhyiddin Yassin berbicara selama pengumuman kabinetnya, di Putrajaya, Malaysia, 9 Maret 2020.
Perdana Menteri (PM) Malaysia Muhyiddin Yassin berbicara selama pengumuman kabinetnya, di Putrajaya, Malaysia, 9 Maret 2020. /Foto: REUTERS/LIM HUEY TENG/

PORTAL LEBAK - Perdana Menteri (PM) Malaysia Muhyiddin Yassin akan mengundurkan diri pada hari Senin, 16 Agustus 2021.

Portal berita MalaysiaKini melaporkan, keputusan mundur diambil PM Muhyiddin Yassin setelah ia kehilangan mayoritas dukungan setelah ada pertikaian dalam partai koalisi yang berkuasa.

Pengunduran diri - jika terkonfirmasi, akan mengakhiri 17 bulan pemerintahan PM Muhyiddin Yassin penuh gejolak.

Baca Juga: Tanamkan Jiwa Nasionalisme, TNI di Perbatasan RI-Malaysia Berikan Bantuan bagi Siswa-siswi PAUD Wanara Sakti

Pasalnya, pada masa jabatan Muhyiddin ditengarai membawa lebih banyak ketidakpastian bagi Malaysia.

Kondisi ini dinilai merugikan, saat negara semenanjung itu bergulat dengan lonjakan Covid-19 dan penurunan pertumbuhan ekonomi.

Belum diketahi secara pasti, siapa yang akan membentuk pemerintahan berikutnya karena tidak ada anggota yang memiliki suara mayoritas yang jelas di parlemen.

Baca Juga: Sambut HUT RI di Perbatasan RI-Malaysia, Satgas Pamtas Yonif 643 Karya Bakti Membersihkan Tugu Pancasila

Atau alternatif lainnya, apakah akan digelar pemilihan umum yang dapat diadakan di Malaysia, di tengah pandemi Covid-19.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x