PORTAL LEBAK - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Lebak, Banten menyarankan peningkatan biosekuriti, dalam budidaya Bebek Peking, bagi warga binaan pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitung.
Saran ini diutarakan Kepala dinas Nakeswan Lebak Rahmat bersama jajarannya, saat kunjungan teknis ke fasilitas Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Rangkasbitung, 31 Januari 2022.
Dilansir PortalLebak.com dari Instagram @disnakeswan.lebak, kunjungan ini sebagai tindak lanjut rapat perencanaan dan evaluasi kegiatan pembinaan kemandirian.
Baca Juga: Bupati Lebak: Misi Badan Amil Zakat Nasional Baznas, Jembatan Kegiatan Sosial Kemasyarakatan
Program ini ditujukan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang digelar pekan lalu. di Kantor Lapas Kelas III Rangkasbitung.
Kepala Dinas bersama Kabid dan tenaga Fungsional Disnakeswan Lebak, melihat langsung SAE agar dapat memberikan saran teknis.
Saran ini menyangkut rencana pengembangan Budidaya Bebek Peking, di lokasi SAE tersebut bagi para WBP.
Baca Juga: Tanah Bergerak di Lebak Banten, Ancam Hancurkan Rumah Penduduk
Pasalnya, di fasilitas SAE telah dijalankan berjalan budidaya ayam petelur. Alhasil, secara teknis lokasi kandang Bebek Peking harus diatur jaraknya, agar tidak terjadi penularan penyakit satu sama lain.