Puluhan WNA yang terdampar di Sukabumi mencoba melarikan diri saat berada dalam tahanan polisi

- 30 Juni 2024, 11:00 WIB
Puluhan WNA asal Bangladesh, India, dan Thailand ditangkap di Mapolsek Tegalbuleud setelah perahu motor tersebut jatuh terdampar di pantai, tepatnya di Muara Keusikurug, Kecamatan Tegalbuleud, Sukabumi Kabupaten, Jawa Barat, Sabtu (29 Juni 2024).
Puluhan WNA asal Bangladesh, India, dan Thailand ditangkap di Mapolsek Tegalbuleud setelah perahu motor tersebut jatuh terdampar di pantai, tepatnya di Muara Keusikurug, Kecamatan Tegalbuleud, Sukabumi Kabupaten, Jawa Barat, Sabtu (29 Juni 2024). / Foto: ANTARA/Aditya Rohman/aa./


PORTAL LEBAK – Puluhan warga negara asing (WNA) asal India, Bangladesh, dan Thailand terdampar di perairan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar) karena perahu motor yang mereka tumpangi rusak dan berusaha melarikan diri saat hendak berlindung oleh petugas polisi didukung oleh warga setempat.

“Kami mendapat informasi ada perahu motor yang membawa 28 WNA kandas di Muara Keusikurug, Kecamatan Tegalbuleud dan langsung menuju lokasi kejadian.
Karena ingin menjaga, ada beberapa WNA yang mencoba melarikan diri,” kata Kapolsek Tegalbuleud AKP Aap Saripudin di Sukabumi, Sabtu.

Menurut Aap, dalam proses pengamanan pihaknya juga didukung personel Satuan Polisi Udara dan Perairan (Satpol Airud) Sukabumi, anggota TNI, Basarnas, dan pimpinan masyarakat setempat.

Baca Juga: Komisi V DPR Segera Manggil Otoritas IKN Nusantara, Meminta Penjelasan Rencana WNA Jadi Pimpinan Pembangunan

Bisa jadi, puluhan warga asing kaget dengan kemunculan aparat keamanan gabungan hingga ada yang berusaha melarikan diri.

Setelah seluruh WNA ditangkap dan dibawa ke Mapolsek Tegalbuleud, dilakukan pendataan dan diketahui 28 WNA tersebut berasal dari tiga negara berbeda, dengan rincian 23 orang asal Bangladesh, empat orang Thailand, dan satu orang warga negara India.

Tak hanya menangkap 28 WNA, mereka juga menangkap seorang WNI asal Nusa Tenggara Barat (NTB) yang merupakan tekong atau pengemudi perahu motor yang membawa puluhan WNA tersebut.

Baca Juga: Terungkap Motif Penusukan WNA China di Cengkareng karena Soal Asmara

“Sasaran utama belum diketahui karena kasusnya masih dalam tahap penyelidikan dan untuk proses lebih lanjut, puluhan WNA dan satu WNI telah kami serahkan ke Bareskrim Polres Sukabumi,” imbuhnya.

Sementara itu, Ade, salah satu saksi yang juga warga sekitar, mengaku awalnya mengira puluhan bule yang turun dari perahu motor yang terdampar di Muara Keusikurug adalah wisatawan yang sedang melakukan perjalanan wisata.

Halaman:

Editor: Dwi Christianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah