Pasokan Gas Untuk Industri Pupuk Indonesia Tahun 2023, SKK Migas: Kami Siap Penuhi

9 Desember 2022, 12:38 WIB
Deputi Keuangan dan Komersialisasi SKK Migas, Kurnia Chairi. /Foto: Handout/Humas SKK Migas/

"Kami memastikan pasokan gas bagi domestik tahun 2023 akan terpenuhi dan mendapatkan prioritas,"

PORTAL LEBAK - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memastikan kebutuhan gas untuk industri pupuk di tahun 2023 bisa terpenuhi.

Ini seiring kebijakan Pemerintah agar memprioritaskan kebutuhan gas untuk domestik, sehingga SKK Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja sama (KKKS) lanjut meningkatkan alokasi pasokan gas bagi domestik yang prosentasenya terus meningkat.

Pada saat tahun 2003 penyaluran gas bagi domestik sebesar 25 persen, ternyata di tahun 2021 meningkat sejumlah 64 persen, dan pada 2022 telah mencapai 69 persen.

Baca Juga: Pimpinan SKK Migas yang Baru Dilantik oleh Menteri ESDM, Dwi Soetjipto Lanjutkan Kepemimpinannya

“Wujud dukungan (SKK Migas) atas kebijakan Pemerintah agar memenuhi kebutuhan gas domestik, kami memastikan pasokan gas bagi domestik tahun 2023 akan terpenuhi dan mendapatkan prioritas," ujar Deputi Keuangan dan Komersialisasi SKK Migas, Kurnia Chairi di Jakarta Jumat, 9 Desember 2022.

"Berdasarkan perhitungan SKK Migas, kemampuan pasokan gas tahun 2023 akan lebih tinggi dibandingkan 2022, saat ini telah onstream proyek strategis nasional (PSN) hulu migas Jambaran Tiung Biru yang dioperasikan Pertamina Cepu, di Bojonegoro dan proyek MBA-MDH yang dioperasikan HCML di Madura,” tambahnya.

Tentang kebutuhan pasokan gas bagi industri pupuk tahun 2023, Kurnia menejelaskan perhitungan SKK Migas, yakni kebutuhan bisa terpenuhi.

Baca Juga: SKK Migas Masif Lakukan Pengeboran Sumur Pengembangan, Berupaya Tambah Produksi Minyak dan Gas

“Saat pabrik PIM 1 dijalankan pengujian re-aktivasi tahun ini, kami sudah memenuhi kebutuhan pasokan gas saat itu sesuai pengajuan kepada SKK Migas sebesar 2 kargo," pungkas Kurnia.

"Jika tahun 2023 membutuhkan gas, dapat dipenuhi dari uncommitted kargo Karena uncommitted kargo masih lebih besar dibandingkan kebutuhan PIM 2,” nilainya.

Tak hanya itu, pemenuhan pasokan gas bergantung kepada harga dan penjadwalan, yang akan segera dibahas usai manajemen PIM mebeberkan resmi kepada SKK Migas.

Baca Juga: Pengeboran 616 Sumur Pengembangan Minyak dan Gas di Tanah Air Dituntaskan SKK Migas

Data Pasokan Gas Untuk Pupuk

Berikut data pemenuhan Pasokan Gas Untuk Industri Pupuk, yang dikutip PortalLebak.com dari keterangan tertulis humas SKK Migas:

  1. Pusri Palembang kebutuhan gas 190 MMSCFD statusnya terpenuhi. Pasokan berasal dari KKKS Medco E&P Corridor, Pertamina EP, Medco E&P South Sumatera dan Lematang serta Tropik Pandan.
  2. Pupuk Kujang Cikampek kebutuhannya 101 MMSCFD statusnya terpenuhi. Pasokan berasal dari KKKS Pertamina EP Jawa Barat, PHE ONWJ dan Pertamina EP Sumsel melalui PGN.
  3. Petrokimia Gresik kebutuhannya 141 MMSCFD statusnya terpenuhi. Pasokan berasal HCML lapangan MDA – MBH, MAC dan BD, Pertamina EP Cepu dan Kangean Energi.

Baca Juga: Segini Besaran UMK Banten untuk Tahun 2023, Cek Minimun Upahnya Tiap Wilayah

  1. Pupuk Kalimantan Timur kebutuhannya 335 MMSCFD statusnya terpenuhi berasal dari KKKS Eni Muara Bakau, Eni East Sepinggan, PHKT, PHSS dan PHM serta Chevron Rapak dan Makassar Strait.
  2. Pabrik Pupuk Iskandar Muda (PIM) 2 kebutuhannya 50 MMSCFD statusnya terpenuhi melalui pasokan dari KKKS Medco E&P Malaka dan PHE NSO serta PEMA Global Energi.
  3. Pabrik Pupuk Iskandar Muda (PIM) 1, yang baru di-reaktivasi telah terpenuhi kebutuhan gas-nya hingga Desember 2022.

Demi memenuhi kebutuhan gas tahun 2023, semula PIM berencana memenuhi melalui impor, tapi harga internasional saat ini tinggi, sehingga bisa proyek menjadi tidak ekonomis.

Baca Juga: Empat Pelaku Pembacokan Pelajar di Rangkasbitung Ini Ditangkap Reskrim Polres Lebak

Atas dasar neraca gas Indonesia tahun 2023, kebutuhan volume pasokan gas PIM-1 sekitar 55 MMSCFD dapat dipenuhi.

Ini diambil dari potensi uncommitted kargo tahun 2023 sejumlah 9 kargo, yang dapat diterapkan untuk memenuhi kebutuhan gas PIM 1 yang berkisar 5 kargo.***

Editor: Dwi Christianto

Tags

Terkini

Terpopuler