Peran pemilihan BPA sangat penting, seluruh aturan harus menggunakan Anggaran Dasar, karena PP 87 Tahun 2019, tidak dapat digunakan lagi.
"Mengapa BPA baru sangat penting, karena organ ini yang akan menentukan kebijakan perusahaan, menjual aset, membubarkan atau likuidasi perusahaan. Selain itu BPA juga yang akan memutuskan mengubah status mutual menjadi Perusahaan Terbatas, atau demutualisasi," papar Jefry.
Baca Juga: Penistaan Agama: Konten Ceramah Yahya Waloni di Media Sosial, Polri Minta Kemenkominfo Blokir
Jefry menilai BPA dapat mengangkat dan menurunkan dewan komisaris dan dewan direksi, plus mengesahkan peraturan perusahaan.
Pasalnya, masih ada sejumlah aset AJB Bumiputera senilai Rp7,8 Trilin. Aset berupa gedung dan tanah yang harus digunakan untuk penyehatan perusahaan.
Para pemegang amanah yang akan duduk di BPA haru bertanggung jawab untuk menyelamatkan kepentingan tertinggi, yakni kepentingan para pemegang polis di AJB Bumiputera 1912.***